Konvoi Volkswagen
Pangkalpinang, FKWB – Pj Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama, beserta Komunitas Volkswagen Independen Pangkalpinang (VVIP) mengadakan konvoi keliling kota bertema “Natak Pengkal,” menggunakan mobil-mobil VW antik yang elegan. Konvoi tersebut menyusuri sejumlah lokasi bersejarah di kota, membawa masyarakat mengenang jejak-jejak masa silam yang penuh makna. Sabtu (26/10/2024).
Rute perjalanan dimulai dari Rumah Residen Wali Kota Pangkalpinang, sebuah bangunan yang berdiri tegak sebagai saksi bisu perjalanan kemerdekaan Indonesia. Pj Wali Kota, mengenakan busana coklat muda yang anggun, tampak hadir bersama Ketua TP PKK dan tokoh masyarakat serta sejarawan Pangkalpinang, menyapa masyarakat di sepanjang lintasan dengan penuh kehangatan.
Sepanjang rute konvoi, terdapat beberapa titik ikonis yang disinggahi, di antaranya adalah Rumah Dinas Walikota, jalan Jenderal Sudirman, Stadion Depati Amir, Museum Timah, Taman Dealova, Jembatan 12, Masjid Jamik, Bandara Depati Amir, hingga Simpang Resto Tan Kestel. Setiap lokasi memiliki nilai historis yang mendalam, menggugah perasaan nostalgia dan kebanggaan atas kekayaan sejarah Pangkalpinang.
Ketua Komunitas VVIP, Moch Nasirin Yusuf EF, menyampaikan bahwa tujuan utama konvoi ini adalah untuk merajut kembali ingatan akan tempat-tempat bersejarah serta meningkatkan minat wisata sejarah di Pangkalpinang. Selain berkeliling kota, mereka juga menyiarkan kegiatan secara langsung di platform TikTok, menjangkau lebih banyak orang, terutama mereka yang mungkin belum mengenal kedalaman sejarah Pangkalpinang.
Nasirin pun mengucapkan terima kasih kepada Pj Wali Kota yang telah memberikan ruang bagi komunitas untuk berkolaborasi dalam membangkitkan sektor pariwisata kota ini. Dukungan tersebut dianggap sangat berarti bagi komunitas untuk melangkah lebih jauh dalam mempromosikan sejarah dan kebudayaan lokal.
“Kita sore hari ini berkeliling bersama Pj Wali Kota dan keluarga besar VVIP sambil live tiktok mengenalkan ke rekan-rekan kita yang mungkin belum mengetahui sejarah di Pangkalpinang, ” jelasnya.
Dalam pandangan Pj Wali Kota Budi Utama, kegiatan ini merupakan simbol kebersamaan dan kreativitas yang diwujudkan dalam satu rangkaian perjalanan, menghidupkan kembali situs-situs bersejarah dan memperkuat daya tarik wisata di Pangkalpinang. Budi juga menekankan bahwa city tour seperti ini memiliki nilai yang lebih dari sekadar rekreasi, karena memberikan ruang bagi warga untuk lebih menghargai sejarah sekaligus mengajarkan tertib berlalu lintas.
Ia juga menyampaikan harapannya agar kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan menjadi bagian dari upaya memajukan budaya berkendara yang baik dan menjaga ketertiban kota. Tidak hanya itu, ia mengajak masyarakat untuk senantiasa memelihara kebersihan kota dan meningkatkan sektor kuliner yang berpotensi menarik wisatawan.
“Alhamdulillah saya senang sekali jadi tidak hanya touring saja, tapi kita juga mengenalkan situs-situs yang memilki nilai sejarah yang tinggi. Selain promosi pariwisata sejarah, kita juga tadi sempat menyapa masyarakat, ” ungkapnya
Sejarawan dan tokoh masyarakat Pangkalpinang, Dato Akhmad Elvian, yang turut serta dalam konvoi, menegaskan bahwa kegiatan ini memberikan pelajaran penting bagi generasi muda mengenai peradaban yang terus maju. Baginya, kehadiran mobil VW dalam konvoi ini melambangkan warisan masa lalu yang patut dihargai dan dipahami oleh generasi sekarang.
Dato Elvian berharap agar komunitas VW ini dapat terus mengadakan kegiatan-kegiatan serupa dan, bila memungkinkan, memiliki lokasi permanen sebagai pusat pertemuan yang dapat berkontribusi dalam pembangunan kota dan menjadi daya tarik baru untuk wisatawan. (*)